Kenapa Aku Ngeblog?

Ada yang tanya kenapa aku ngeblog?

Akhirnya, aku pun bertanya pada diriku sendiri, ngapain sih ngeblog?

Apa tujuannya aku ngeblog?

Kalo dipikir-pikir sih, dulu cuman berniat ngisi kejenuhan. Jadi tiap bosen dan jenuh daripada cuman ngelamun ngelindur gak jelas akhirnya mengalihkan hobiku yang senang cuap-cuap lewat blogging. Tulisanku bagus? Oh tentu jauh sekali dari kata tersebut, tulisanku yang sama seperti yang sedang dibaca kali ini, hanya tulisan gak karuan yang terkadang garing gak jelas. Tapi ketika aku lanjutkan cara menghilangkan kebosenanku ini semakin lama semakin asyik dan ketagihan.

Semakin lama ngeblog, setahun dua tahun berlanjut ke tiga tahun belum terasa bosan ngeblog, mungkin karena ini dia sarana untuk menghilangkan bosan dan jenuhku. Bagaimana bisa jenuh? wong dari ngeblog aku menghilangkan rasa jenuhku. Akhirnya akupun kembali ingin menjawab pertanyaan

kenapa aku ngeblog?

Awalnya karena tujuan untuk menghilangkan kejenuhan, jelas sekali itu memang awal mula aku melakukan blogging, tapi semakin lama tahun-tahun terlewati akhirnya aku memutuskan jawaban mengapa aku ngeblog. Pertama karena aku ingin orang bisa mengetahui dan mengenang siapa aku, ketika nanti aku telah tiada, anak-anakku, suamiku, orang tuaku, sahabatku akan mengenangku, mengenang apa yang pernah aku lakukan karena aku merekam setiap peristiwa dalam tulisan di blogku.

Baca Juga: Kopdar KEB (Arisan Ilmu di Makandi Blogger 2014)


Kedua aku berharap siapapun yang dengan sengaja dan tidak sengaja mampir di blogku dan sukarela ataupun terpaksa membaca blogku dapat mendapatkan manfaat yang baik setelah membaacanya, walaupun kebaikan tersebut hanya sebesar biji zarrah. Kita tak pernah tahu bukan, kebaikan apa saja yang bisa menolong kita di akhirat kelak. Ketiga, sebenernya aku gak tau apalagi. yang jelas aktivitas buat ngisi jenuh dengan sarana yang gratis dan buat aku nyaman ya ngeblog. wkwkwkwk

Pernah berniat untuk menulis agak serius, tapi selalu berakhir dengan postinganku yang semaunya, gak papa lah ya. Namanya rumah sendiri, berperilaku seperti diri sendiri saja disini. Ya, aku seperti ini suka sok asik tapi emang asik kok, sok kalem tapi emang kalem kok (percaya aja).