5 Keunggulan Walk in Closet Dibandingkan Lemari Biasa

 Assalamu'alaikum.

Salah satu impianku ketika punya rumah sendiri adalah memiliki walk in closet. Itu loh yang kalo kamu mau pake baju lemarinya luas jadi bisa jalan-jalan sambil bersolek cumentil di depan kaca.

Apalagi kalo persis kaya punyanya Kim Kardashian, lengkap beserta isinya, bagai ditimpa durian runtuh 1000 ton terus dijual ke pasar buah, uangnya baru deh dibeliin. Aelah...... rev sok sokan bule lu! Mau pake walk in closet segala.

Eits...... bukan hanya karena pengen ngikutin bule-bule, walaupun memang aku sering terobsesi sama tradisi western, yang baik-baik tapi yaaaa (tetep pilih-pilih dong) tapi memang walk ini closet ini punya keunggulan dibandingkan lemari yang biasa dipake oleh mayoritas masyarakat Indonesia yang portable bisa di geser kesana kemari.

Apalagi aku sebagai wanita yang selalu ingin tampil beda, gak mau dong kalo jadi kaum mayoritas. Islam aja datang dan berakhir sebagai kaum minoritas (Coba tolong jelaskan hubungannya sama walk in closet apaan folks?).

Yah, intinya mah cewek sunda yang satu ini teh pengen punya lemari yang gak kaya punya orang Indonesia kebanyakan, yang bisa fesyen show didalemnya biar mirip Gigi Hadid. Halah, berasa sok spesial gimana gitu, padahal mah enggak.

Nggak salah. Buahahaha.....

Daripada ribut ngurusin aku yang pengen jadi minoritas ini, anggaplah walk in closet merupakan salah satu mimpi masa kecilku ketika nonton TV Shows Hannah Montana. Hingga akhirnya aku berazzam, ketika dewasa nanti aku pengen punya walk in closet. Apalagi dengan adanya

5 keunggulan walk in closet dibandingkan lemari biasa yang portable bisa geser sana sini.

Organisir yang sempurna.

Duile! sampe hati ya bilang sempurna, padahal kan biasanya yang berani bilang sempurna cuman Gita Gutawa sama bang Andra and the tulang belakang aja, kan Allah yang sempurna mah. Jadi maksudnya sempurna gimana?

Gambar diambil dari sini

Sempurna mengorganisir semua barang-barang kita. Karena kita bisa memisahkan mulai dari baju atasan kaos, kemeja, outer, jacket, rok, panty, bra, celana, sweet pants, sepatu, kaus kaki pada tempat penyimpanannya masing-masing. Bisa disusun berdasarkan jenisnya masing-masing, karena dapat disesuaikan dengan tempat penyimpanan yang dibuat di walk in closetnya.

Meminimalisir Barang Hilang

Yang dimaksud barang hilang disini adalah, barang yang biasanya sulit ditemukan ketika dicari. Mulai dari asesoris-asesoris kecil misal peniti, bros, gelang, cincin, kacamata, sabuk dan banyak lagi barang-barang mini yang sering bikin naik pitam ketika gerasak gerusuk mau pergi. Apalagi kalo pergi ke kondangan. Biasanya suami yang kena semprot!

Privasi terjaga

Yuhuuuu, this one is really legit! Ketika kita sedang berganti pakaian setidaknya ada dua barier yang akan menghalangi seseorang yang masuk untuk melihat kita. Pertama pintu masuk ke kamar, selanjutnya pintu di walk in closet.

Gak malu juga dong, ketika gaya-gayaan didalam ketika mencoba pakaian baru atau cuman sekedar ondel-ondelan model-modelan kaya Victoria Secret Model di depan kaca bling bling, jeprat jepret koleksi selfie buat suami. *SLAY*

Source: Giphy

Harga Cukup Murah

Ini pasti deh, keunggulan yang diharapkan masuk kedalam list keunggulan walk in closet, karena bagaimanapun dari pertimbangan ini lah aku akhirnya masih mempertahankan untuk memperjuangkan keinginanku untuk memiliki walk in closet.

Dengan harga minimal 1.4 juta dari sebuah produsen furniture di Surabaya, kita sudah bisa menikmati  sang lemari display serbaguna. Mau yang lebih mahal dari itu?

Banyaaaaaaaak......

Tenang-tenang, bagi kalian yang gak doyan barang murah, ada kok produsen lemari walk in closet di jakarta yang menawarkan harga 4jt/meter untuk setiap pembuatan walk in closet.

Makanya, diatas aku bilangnya 'cukup' murah ya, bukan murah banget! Kalo mau yang biasa ya kaya harga segituan, diatas 1.4 jt. Kalo pengen yang buaguuuuus, tinggal siapin kocek puluhan jetiii....

Aku sih, maunya yang murah tapi bagus, hahahaha.... #kubur aja dirawa-rawa

Lebih kece dong!

Ini jelas alasan utama dooong!.HAHAHA...

Kece lah, apalagi ketika walk in closetnya sampingan sama kamar mandi sendiri, kan asik dan keren tuh abis mandi langsung masuk lemari dan bersolek ria deh didalem.

Ingatlah selalu bahwa setiap ada kelebihan, selalu ada kekurangan.

Aku mah adil ya orangnya, walaupun aku bilang 5 keunggulan dari walk in closet, aku juga bakal jabarin kekurangannya. Karena memang ada 2 kekurangan dari walk in closet ini.

Pertama membutuhkan tempat yang cukup luas, menurut Fernando S Siregar seorang desainer Chantique, ukuran walk in closet itu minimal 2 x 3 meter, dan biasanya lebih besar dari itu. Jadi, kalo memang rumah kalian minimalis agaknya sulit untuk memiliki walk in closet, tapi inget yaaaaaa...... sulit, bukan berarti impossible. 

Everything is possible, the impossible just takes longer (tunggu sampe punya rumah gedong, dong muehehehe.....) baru deh bisa dibuat walk in closet impiannya.

Kedua, bagi kalian yang plin-plan senengnya ganti posisi dan rubah desain kamar setiap bulan, walk in closet merupakan jawaban Na to the O to the NO NO NO!

Secara ya, doi gak bakal bisa dipindah-pindah semau pantat. Jadi, saran pake lemari biasa yang portable aja, yang nurut sama keinginan kalian semua mau dibawa kemana hubungan kita lemarinya.

Oiya, bagi yang nyari-nyari pembuatan walk in closet dengan harga miring, aku nemu produsen yang satu ini dari tokopedia, lokasinya ada di Surabaya.

Semoga suatu saat nanti bisa punya walk in closet sendiri. Yang bagus dan gede tentunya, (berarti harus punya rumah gedong dong), muhehehe Aamiin lah.

Purwokerto, 09 Juni Golar goler di kasur sehabis ujian pembekalan koas, preet deh ujian bahasanya 2016